Momen Kedatangan Para Pemimpin Dunia di Inggris, Jelang Pemakaman Ratu Elizabeth II Sore Ini
Vod | 19 September 2022, 16:13 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Sejumlah pemimpin dunia tiba di Inggris untuk menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II.
Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako telah tiba di Inggris, Minggu pagi untuk menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II.
Kaisar Jepang ingin memberikan penghormatan kepada keluarga kerajaan Inggris yang dianggap sebagai model monarki dalam sejarah.
Kedatangan Kaisar Jepang juga sebagai bentuk begitu erat hubungan antar dua kerajaan ini.
Kedatangan Kaisar Naruhito dan permaisuri ke Inggris adalah yang pertama bagi keduanya.
Sementara itu, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden telah tiba di Sitana Buckingham, Minggu sore untuk menghadiri undangan Raja Charles III jelang pemakanan kenegaraan Ratu Elizabeth II.
Biden merupakan salah satu dari 500 pemimpin dunia dan bangsawan yang diundang ke pemakanan kenegaraan Ratu Elizabeth II.
Selain Presiden Joe Biden, tampak pula di Istana Buckingham, Presiden Perancis Emmanuel Macron, hingga perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.
Sementara itu hingga kemarin malam, ribuan warga Inggris masih mengantre untuk memberikan penghormatan terakhir untuk Ratu Elizabeth II.
8 cucu Ratu Elizabeth juga datang untuk memberikan penghormatan terakhir, yaitu putra Pangeran Charles, Pangeran William, dan Pangeran Harry bersama 2 anak Putri Anne, 2 putri Pangeran Andrew, dan 2 anak Pangeran Edward datang ke persemayaman ratu di Westminster Hall.
Pangeran Harry diberikan kesempatan untuk mengenakan seragam militer dalam kesempatan ini.
Di hari terakhir persemayaman sang ratu, antrean pelayat mencapai 8 kilometer.
Bukan hanya itu, Raja Inggris Charles III bersama putranya, Pangeran William memberi kejutan menyapa para pelayat yang sudah mengantre hingga belasan jam demi memberikan penghormatan terakhir pada mendiang Ratu Elizabeth II.
Pemakaman Ratu Elizabeth II dilakukan hari ini.
Proses ini dilakukan setelah peti jenazah disemayamkan selama 4 hari di Westminster Hall, London dan kemudian dibawa ke Westminster Abbey.
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV