Konsumsi Minuman Berenergi dan Kafein Bisa Hilangkan Kantuk Itu Mitos, Berikut Penjelasannya...
Vod | 23 Agustus 2022, 18:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Gangguan tidur adalah kelainan pada pola tidur seseorang. Kondisi ini dapat menimbulkan penurunan kualitas tidur yang berdampak pada kesehatan dan keselamatan penderitanya.
Beberapa gangguan tidur yang sering dialami seseorang adalah Insomnia yaitu ketika seseorang sulit untuk tidur di malam hari.
Namun selain itu, ada sejumlah gangguan tidur lainnya yang jarang didengar oleh masyarakat yakni Microsleep dan Hypersomnia.
Kondisi microsleep merupakan suatu kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa mengantuk, sehingga seseorang tertidur secara tiba-tiba namun hanya dalam waktu yang singkat, yakni hanya sekitar 1 detik hingga 2 menit yang disertai dengan sentakan kepala yang keras.
Hypersomnia, dimana seseorang mengalami kantuk yang terus menerus atau kebalikan dari Insomnia.
Baca Juga: Orang dengan Gangguan Tidur Dilarang Berkendara, Ini Alasannya...
Ada beberapa mitos dan fakta yang sering didengar oleh masyarakat sebagai berikut:
Mengonsumsi minuman berenergi dapat menghilangkan kantuk saat berkendara, itu mitos.
Minuman penambah energi, kafein “dalam batas tertentu” memang bisa membuat seseorang merasa segar, tetapi otak yang sudah lelah tidak akan terpengaruh dengan kafein atau minuman berenergi.
Satu-satunya cara untuk menghilangkan kantuk adalah dengan tidur, dengan begitu otak akan kembali fresh ketika bangun dan lebih segar untuk berkendara kembali.
Selanjutnya, Makan sayur kangkung dapat sebabkan rasa kantuk, itu mitos.
Memang dikatakan ada beberapa zat pada sayur kangkung yang bisa membuat seseorang mengantuk, namun kandungan zat tersebut sangat rendah.
Jadi, butuh mengkonsumsi kangkung dengan jumlah yang sangat banyak agar seseorang mengantuk.
Baca Juga: Ini Alasan Komnas HAM Hentikan Penyidikan Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV