Mensesneg hingga Menteri BUMN, Sejumlah Tokoh Datang ke Prosesi Serah Terima Jenazah Eril di Soetta
Vod | 12 Juni 2022, 16:46 WIBTANGERANG, KOMPAS.TV - Pulangnya jasad eril ke Tanah Air, jadi jawaban Sang Maha Kuasa, atas doa kedua orang tua, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, beserta keluarga, kerabat, dan khalayak.
Kasatlantas Bandara Soekarno-Hatta, kompol Bambang Askar Sodiq, mengatakan rekayasa lalu lintas akan diterapkan sepanjang rute Jakarta-Bandung.
Pengamanan ketat juga akan dilakukan selama prosesi penjemputan jenazah ke landasan oleh personel gabungan, TNI-Polri dan pihak Angkasa Pura.
Ya, jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, telah tiba di Indonesia.
Jenazah tiba di Tanah Air, melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Polantas Bandara Soekarno-Hatta memastikan akan mengawal perjalanan jenazah Eril dari bandara menuju Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga: Diproses Serah Terima, Ini Detik-detik Momen Jenazah Eril Masuk ke Cargo Bandara Soekarno-Hatta
Polisi Swiss mengevakuasi jasad Eril di Pintu Air Engehalde, Bern, Swiss.
Dihitung dari titik awal Eril hilang saat berenang, tepatnya di lokasi Schonausteg, Sungai Aare, jaraknya sejauh 5 kilometer.
Titik penemuan Eril memang 5 kilometer dari lokasi awal, tapi jarak total upaya pencarian lebih luas dari itu.
Tim SAR Swiss menyisir Sungai Aare hingga ke Danau Wallen; bahkan Ayahanda Eril, Ridwan Kamil pun turut serta menapaki tiap jengkal tepi Sungai Aare.
KBRI Bern menyebut, total area pencarian kurang lebih 30 kilometer.
Segala upaya pencarian dikerahkan; dari status hilang, hingga tenggelam.
Ada drone thermal atau pesawat tanpa awak pendeteksi panas tubuh, drone pencari yang terbang rendah, menerjunkan penyelam, perahu, anjing pelacak, hingga komunitas masyarakat setempat, dan teropong.
Sampai akhirnya, setelah dua pekan, jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde.
Bendung yang berdiri sejak 1909; Engehalde yang 113 tahun membendung Sungai Aare, jadi perhentian terakhir Eril.
Penulis : Edwin-Zhan
Sumber : Kompas TV