Jokowi Sebut Indonesia Berpotensi Jadi Negara Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar, Kok Bisa?!
Back to bdm | 10 Juni 2022, 00:30 WIBKOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menyatakan ingin Indonesia bisa menjadi produsen baterai mobil listrik terbesar perlahan mulai diwujudkan.
Yang teranyar, kemarin Presiden meresmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik di Batang, Jawa Tengah.
Kawasan industri terbaru di Kabupaten Batang merupakan investasi Konsorsium LG Energy Solution.
Nilai investasi yang ditanamkan dalam proyek ini mencapai 9,8 miliar dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 144 triliun.
Baca Juga: Urus Berbagai Soal di Indonesia, Luhut Tepis Sebagai Menko "Semua Urusan": Itu Perintah Presiden!
Produksi nikel sebagai bahan baku baterai setiap tahun terus meningkat.
Tahun 2019, 2 juta ton per tahun, tahun 2020 naik 2,41 juta ton.
Lalu di tahun 2021 2,47 juta ton per tahun dan rencana di tahun 2022 bisa mencapai 2,57 juta ton per tahun.
Sementara, penjualan mobil listrik di Indonesia juga meningkat setiap tahun.
Tahun 2019, 812 unit dan tahun 2020 naik 1.324 unit.
Di tahun 2021 3.205 unit dan hingga Maret 2022 penjualan mobil listrik sudah berada di angka 750 unit.
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV