Atasi Kelangkaan Minyak, Satuan Tugas Dibentuk dan Pemerintah Hadirkan Bantuan Langsung Tunai!
Vod | 5 April 2022, 09:46 WIBKOMPAS.TV - Persoalan minyak goreng sepertinya belum menemukan titik akhir di negeri ini.
Untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng di pasaran, kepolisian kemudian bekerja sama dengan Menteri Perindustrian sepakat untuk membentuk satuan tugas.
Satgas ini bertugas untuk mengawasi produksi dan distribusi minyak goreng curah seharga Rp 14.000 per liter agar bisa sampai ke masyarakat.
Tak hanya itu, pemerintah kemudian menghadirkan pula bantuan langsung tunai atau BLT untuk membantu masyarakat yang terimbas naiknya harga minyak goreng.
Kebijakan yang disampaikan langsung Presiden Jokowi ini akan memberikan bantuan mulai bulan April, senilai Rp 300.000.
Baca Juga: Penumpang Melonjak 40%, Operasional KRL Diperpanjang HIngga Pukul 12 Malam
Bantuan akan diberikan pada 23 juta warga yang masuk dalam daftar bantuan pangan non tunai, Program Keluarga Harapan, dan penjual gorengan.
Kebijakan pun diapresiasi oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Namun Puan mengingatkan, jika kebijakan BLT hanyalah solusi jangka pendek, Pemerintah menurutnya tetap harus membenahi tata niaga minyak goreng dari hulu hingga hilir.
Dugaan adanya mafia minyak goreng dibalik kelangkaan yang terjadi beberapa bulan terakhir, sebelumnya juga pernah disampaikan masyarakat Antikorupsi Indonesia.
MAKI bahkan sudah melaporkan ke Kejaksaan Agung terkait dugaan adanya kerja sama antara para eksportir bahan baku minyak dan oknum pejabat yang menjadi penyebab kelangkaan minyak goreng di pasaran.
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV