Menteri BUMN Erick Thohir Bentuk Holding & Subholding di Tubuh PT PLN, Untuk Apa?
Vod | 19 Januari 2022, 14:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Apa yang mendasari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana membentuk holding dan subholding di tubuh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)?
Lantas, apa efeknya untuk masyarakat?
Ya, Menteri BUMN, Erick Thohir resmi mengumumkan pembentukan holding dan subholding di tubuh PLN sebagai langkah percepatan transformasi.
Peresmian ini dilakukan pada hari ini, Rabu (19/1).
Keputusan ini didasari pada kondisi dalam merespons ketidakpastian rantai pasok dunia, dan juga sebagai upaya dalam mengembangkan energi baru terbarukan (EBT).
Baca Juga: Krisis Batu Bara Bisa Hambat Pasokan Listrik bagi 10 Juta Pelanggan PLN, Apa Solusi Pemerintah?
Hal tersebut disampaikan Erick Thohir dalam konfrensi pers yang dilakukan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, pada siang ini.
PT PLN nantinya akan menjadi holding yang berfokus pada transmisi listrik dan pemasaran, sementara subholding Power PLN akan berfokus mengkonsolidasikan segala urusan terkait pembangkit, termasuk keputusan mengenai penanganan batu bara.
Penulis : Edwin-Zhan
Sumber : Kompas TV