Pasca Tragedi Susur Sungai, Siswa SMPN 1 Turi Jalani "Trauma Healing"
Berita daerah | 24 Februari 2020, 16:16 WIBSLEMAN, KOMPAS.TV - Pascatragedi siswa hanyut, kegiatan belajar mengajar di SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta, Senin (24/02/2020) pagi ditiadakan.
Namun siswa kelas 7 dan 8 tetap ke sekolah untuk mengikuti trauma healing yang dilakukan pihak sekolah bersama relawan.
Beberapa relawan mulai dari psikolog dan guru sudah mulai berkumpul.
Baca Juga: Pencarian Korban Susur Sungai Resmi Ditutup, Jenazah Korban Tiba di Rumah Duka
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman menyebut, kegiatan belajar mengajar di SMPN 1 Turi sampai saat ini ditiadakan.
Pihak sekolah hanya akan melakukan monitoring dan pendampingan untuk proses pemulihan psikologi para siswa.
Sebelumnya, dari total 249 siswa yang mengikuti kegiatan susur sungai, 239 siswa berhasil selamat dan 10 siswa dinyatakan hilang.
Sampai saat ini, seluruh korban hilang sudah berhasil ditemukan dan sudah dimakamkan.
Untuk kegiatan sekolah sudah mulai terlihat aktivitas walaupun tidak ada kegiatan belajar mengajar.
Baca Juga: Susur Sungai Sempor Berujung Petaka, Pembina Pramuka Ditetapkan jadi Tersangka
Penulis : Reny-Mardika
Sumber : Kompas TV