> >

Majelis Adat Kerajaan Nusantara, Pelantikan Sultan Buton

Sulawesi | 29 Oktober 2024, 13:41 WIB

BAUBAU, KOMPAS.TV - Saat prakemerdekaan, Kesultanan Buton merupakan negara yang berdaulat dan sudah diperintah oleh 38 sultan. Bentuk monarki konstitusional pemerintahan Kesultanan Buton mengharuskan pemilihan sultan bukan diwariskan dari keturunan, tetapi dipilih oleh siolimbona atau dewan penguasa atau penjaga adat Buton.

Majelis adat kerajaan nusantara menghadiri upacara sakral pengangkatan Sultan Buton. Tak hanya itu, tradisi turun temurun ini dilakukan pelantikan Sultan Buton di dalam Masjid Keraton dan juga di atas batu popaua atau batu pelantikan.

Sebelum pelantikan, Sultan Buton harus dimandikan dengan menggunakan empat sumber mata air di empat wilayah Kesultanan Buton. Sultan kemudian diberikan bedak dengan 120 macam aroma, mulai rasa yang sakit hingga rasa senang agar bisa memahami rakyatnya dari rasa senang, sakit, gelisah hingga kesulitan.

Usai dimandikan, sultan kemudian didandani dengan baju kebesaran kesultanan warna putih dengan selempang dengan bermanik-manik emas, lalu menuju ke Masjid Keraton dengan iring-iringan dan dilanjutkan salat jumat.

Usai sholat, sultan langsung melakukan baiat dan melakukan sumpah dan menuju ke batu popaua atau batu pelantikan.

Sultan kemudian menghadap ke barat dan menginjak lubang batu popaua dan kembali disumpah serta diberi wejangan dan sanksi bila melanggar sumpah. Sementara itu, Ra Waoti Yani Wss, Sekjen MAKN Pengageng Kesultanan Sumenep, mengatakan penobatan Sultan Buton ke-41 ini tetap menjaga adat budayanya.

Arif Tasila, Bontona Peropa Lembaga Adat Kesultanan Buton mengatakan, sultan awalnya dimandikan dan diberikan bedak dengan tujuan agar hati dan rohani sultan dibersihkan dahulu serta sumpah sultan.

Usai dari batu pelantikan, sultan kemudian menuju ke Baruga Keraton Buton untuk menerima utusan daerah dari wilayah kesultanan untuk memberikan baiat dan selamat kepada sultan.

Dalam pelantikan Sultan Buton juga dihadiri dari berbagai utusan raja-raja nusantara dan ketua umum majelis adat kerajaan nusantara (MAKN) serta pemerintah daerah Sulawesi Tenggara.

#sultanbuton

#pelantikan

#kesultananbuton

Penulis : KompasTV-Makassar

Sumber : Kompas TV


TERBARU