Mengunjungi Kopi Cinta, Pekerjakan Disabilitas

MALANG, KOMPAS.TV - Di kopi Cinta yang terletak di Jalan Bromo Kota Malang ini, pengunjung bisa sekalian belajar bahasa isyarat karena penjual dan barista nya adalah disabilitas tuli, yang menggunakan bahasa isyarat untuk komunikasi.

Dengan bahasa isyarat dari pengunjung seorang perempuan ramah dengan bahasa isyarat akan langsung melayani pesanan pengunjung. Pengunjung tak perlu khawatir dengan kendala bahasa saat memesan kopi, karena petunjuk sederhana tentang bahasa isyarat telah disiapkan untuk memudahkan pengunjung yang ingin memesan kopi.

Faris, manajer kafe ini menjelaskan, ada tiga barista yang semuanya adalah disabilitas tuli. Mereka memiliki ketrampilan dalam meracik kopi. Menurutnya, penggunaan bahasa isyarat dalam komunikasi dengan barista ini agar tidak ada lagi sekat antara disabilitas dan masyarakat. Selain itu, kehadiran gerai kopi di kafe ini juga sebagai wadah bagi disabilitas bahwa mereka juga memiliki kesempatan yang sama. Faris juga menambahkan, sebelumnya para barista belajar tentang meracik minuman kopi hingga mahir seperti saat ini.

"Dari barista kita adalah temen temen dari disabilitas tuli, ya kita menyesuaikan dengan itu untuk berkomunikasi secara mendasar kita ingin spread awarenes bahwa kita sama," Terang Faris.

Sementara itu, Falisya, salah satu pengunjung kafe ini mengaku sebuah pengalaman menarik bisa didapat dari kopi cinta. Selain menikmati segelas kopi, dirinya juga bisa sekaligus mendapatkan pengalaman belajar bahasa isyarat bersama disabilitas tuli.

"Sebelumnya sudah pernah karena saya nonton drakor yang mengambil tema dengan bahasa isyarat dan juga saya tertarik," kata Falisya.

Kopi cinta ini juga membawa pesan bahwa semua orang berhak mendapatkan kesempatan dan tempat untuk menyalurkan bakat dan karyanya termasuk teman teman  disabilitas.

Penulis : KompasTV-Malang

Sumber : Kompas TV