Dinilai Lalai Dalam Pengawasan Siswa, Kepsek dan Wakasek SMK 1 Gorontalo Terima Sanksi Berat
Berita daerah | 26 September 2024, 11:34 WIBKOTA GORONTALO.KOMPAS,TV - Kasus pesta miras yang berujung pada tindak penganiayaan di lingkungan sekolah SMK Negeri 1 Gorontalo terus menjadi sorotan dinas pendidikan Provinsi Gorontalo.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan pendalaman oleh tim khusus dinas pendidikan Provinsi Gorontalo, Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah pun diberikan sanksi tegas karena dinilai lalai dalam melakukan pengawasan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Gorontalo pun membenarkan terhadap sanksi yang diberikan kepada dirinya bersama Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan.
Ia pun mengaku menerima dan menyadari kesalahan maupun kelalaian yang dilakukan oleh pihak sekolah.
Sementara untuk Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan diketahui terpaksa harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kejadian yang ada serta pernyataannya yang kontroversi.
Kepala sekolah pun mengaku telah menerima sanksi berupa penundaan kenaikan gaji berkala selama 1 periode atau kurang lebih 1 tahun.
Baca Juga: Oknum Guru Mesum Dengan Siswinya Ditetapkan Tersangka, Terancam 15 Tahun Penjara
Setelah menerima sanksi tegas, Kepala Sekolah mengatakan akan lebih memperketat pengawasan aktivitas siswa di lingkungan sekolah.
Tak hanya dengan memaksimalkan guru piket atau penambahan kamera pengawas, pihak sekolah pun mengaku akan menambah jumlah security untuk lebih menjaga keamanan dalam kampus.
#smkn1gorontalo
#kepsek
#wakasek
#sanksiberat
#kotagorontalo
Penulis : KompasTV-Gorontalo
Sumber : Kompas TV