> >

2 Wasit Dikeroyok, Izin Tarkam Akan Diperketat

Jawa tengah dan diy | 6 Juni 2024, 10:19 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Guna mencegah kericuhan seperti pengeroyokan dua wasit di final Piala Bupati, Pemerintah Kabupaten Semarang akan memperketat izin pertandingan sepak bola terutama turnamen pertandingan antarkampung atau tarkam.

Pemerintah Kabupaten Semarang sudah melakukan komunikasi dengan kapolres  dan dandim untuk memperketat izin turnamen sepak bola.

Selain itu, pemerintah Kabupaten Semarang juga akan melakukan pengamatan kemananan guna meminimalisasi terulangnya kericuhan dan pengeroyokan seperti yang dialami dua wasit di pertandingan final turnamen sepak bola Bener Bersatu Cup 2024.

“Ada keributan di sana dan saya juga ada di situ. Kami juga ikut membantu melerai yang ada di lapangan. Kemudian terjadi dua kali, kemudian kita putuskan permainan sepak bola dihentikan. Kami juga diskusi dengan panitia, di sana juga ada danramil, ada juga dari polri, Kepala Desa Bener dan Kepala Desa Patemon dan dari Ngampel. Kita diskusi bersama dengan perwakilan club dan kita sepakat dihentikan dulu, sampai menunggu kondisi yang adem,” tutur Ngesti Nugraha, Bupati Semarang.

Sementara itu, kemarin polisi sudah menerima laporan dari dua wasit yang menjadi korban pengeroyokan saat pertandingan final Piala Bupati di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.


Laporan tersebut diterima Polsek Tengaran dan saat ini masih dalam penyelidikan unit reskrim.

“Ditengah perjalanan sebelum akhir pertandingan, wasit ini memberikan pinalti kepada salah satu tim. Kemudian suporter dan pemain tidak terima sehingga melakukan pemukulan kepada wasit. Saat ini kedua korban masih dirawat di rumah sakit di Salatiga dan sampai saat ini pengaduannya sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Semarang,” jelas Kompol Fandy Setiawan, Wakapolres Semarang.


Polisi akan mengumpulkan bukti-bukti berupa video rekaman warga ataupun dari media sosial. Selain itu penyidik bakal memeriksa lima pemain terlapor dan warga yang diduga ikut serta dalam pengeroyokan.

#pengeroyokan #sepakbola #pialabupati

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU