> >

Mahasiswa Ciptakan Robot Pendeteksi Stunting

Jawa tengah dan diy | 24 Mei 2024, 10:21 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Berawal dari keprihatinan terhadap persoalan stunting yang dialami sejumlah daerah, sekelompok mahasiswa sebuah universitas di Kota Semarang berhasil menciptakan robot pendeteksi stunting sejak dini pada anak yang diberi nama DN Vestia.

Robot ini bisa mendeteksi apakah seorang balita atau anak mengalami stunting ataukah tidak sehingga bisa langsung diambil tindakan pencegahan agar tidak bertambah parah. Robot ini secara otomatis bisa mengukur berat badan maupun tinggi badan, body mass index (BMI), hingga z score pada anak dan balita sesuai dengan standar World Health Organization (WHO).

Selain itu, robot ini juga dilengkapi sistem analisis menggunakan long short term memory, serta memiliki sensor ultrasonik untuk mengukur tinggi dan berat badan anak.

Proyek pembuatan robot stunting yang dimulai akhir 2023 sempat mengalami kendala, di antaranya penimbangan yang dinilai belum sesuai standar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang serta saat proses pembuatan aplikasinya.

"Robot ini adalah robot pintar yang dibuat oleh Fakultas Teknik, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang dalam rangka program prevensi stunting di Indonesia. Robot ini sudah pernah dilakukan uji coba di Day Care Pelita, salah satu dari delapan day care oleh Dinkes Semarang," ujar Farras Adhani Zayn, perwakilan tim robot pendeteksi stunting.  

Meski sudah bisa digunakan, namun robot ini akan terus disempurnakan terutama terkait interaktif bonekanya dan akurasi hasil timbangan maupun berat badan anak atau balita. Diharapkan alat ini bisa membantu pemerintah dan masyarakat dalam penanganan stunting pada anak.

#robotpendeteksistunting #stunting #anakstunting

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU