Diburu Pecinta Durian, Durian Lokal Cikakak Jadi Primadona
Berita daerah | 14 September 2023, 15:20 WIBSUKABUMI, KOMPAS.TV - Penghasil durian lokal unggulan ini berada di Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Deretan pohon durian unggulan kini mulai berbuah dan siap dipanen untuk dipasarkan bagi pecinta buah berduri ini. Memiliki rasa yang manis, legit dan khas serta daging tebal menjadikan buah durian ini selalu diburu dan bisa dinikmati dikebun. Varian unggulan yang paling dicari oleh pecinta durian yaitu Durian Gandaria, Mentega dan Durian Matahari karena memiliki tekstur lembut, kering dan rasa yang manis membuat durian ini selalu jadi incaran di setiap musim panen tiba.
Bahkan untuk durian lokal biasa pun rasanya tidak kalah bersaing, sehingga durian asal Cikakak Pelabuhan Ratu ini selalu dinantikan para pecinta durian. Tak sedikit, warga yang berburu dikebun dan menyantap langsung durian jatuhan ini. Harga durian ini terbilang murah mulai dari 40 ribu hingga 80 ribu rupiah tergantung ukuran, sedangkan untuk durian unggulan seperti Gandaria, Matahari, dan Durian Mentega dijual perkilo dari mulai harga 80 ribu hingga 100 ribu rupiah perkilogram. Para pembeli pun datang ke rumah baik dari warga Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung bahkan hingga warga Jakarta.
Dimusim panen kali ini durian unggulan sudah dipesan banyak orang, sehingga para petani sangat jarang memiliki stok banyak. Bagi anda pecinta durian tidak ada salah jika sedang berada di Kabupaten Sukabumi, bisa datang langsung ke daerah Kecamatan Cikakak untuk mencobanya.
Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.
Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
Penulis : KompasTV-Sukabumi
Sumber : Kompas TV