> >

Bicara Emisi Karbon Gubernur Isran Diundang Ke Meksiko

Berita daerah | 11 Februari 2023, 14:04 WIB
(Sumber: @Pemprov_kaltim (Instagram))

SAMARINDA, KOMPAS.TV - Gubernur Kaltim Isran Noor Kembali diminta untuk menjadi pembicara membahas emisi karbon dalam giat The 13th Annual Meeting Governors Climate Forest Task Force (GCFTF) di gelar bersama Gubernur Yucatan, Meksiko, Mauricio Vila Dosal dan Gubernur Amazonas Brazil, Wilson Lima.

Acara yang digelar di Centro de Convenciones Yucatan Siglo XXI, Kota Merida, Provinsi Yukatan, Meksiko, pada Rabu Pagi (7/2/2023) waktu setempat. Gubernur Isran Noor memaparkan terkait komitmen Kaltim dalam program pengurangan emisi karbon dan upaya pembangunan ekonomi berkelanjutan di Bumi Etam.

Hal ini disampaiakan disela-sela pembahasan, Pak Isran membeberkan Kaltim yang telah meletakkan strategi pembangunan ekonomi secara berkelanjutan sudah diisinyalir sejak tahun 2011 lalu. bahkan 2019 hingga 2023, Kaltim juga memuat program Penurunan Emisi masuk ke dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Ini menjadi bukti Bumi Etam berupaya untuk merubah transformasi ekonomi berbasis pada sumberdaya tidak terbarukan menjadi ekonomi yang berbasis pada sumberdaya baru yang terbarukan.

“Sasaran utama kebijakan Pemerintah Kaltim adalah menurunkan emisi gas rumah kaca dari 25 persen di tahun 2019, menjadi 29 persen di tahun 2023,” ucap Gubernur Isran

Persoalan Penurunan Karbon tentunya tidak dilakukan sendiri oleh Pemprov Kaltim, tetapi juga bermitra dan bekerja sama pada semua pihak. Mula pemerintah Kabupaten/kota, Polri/TNI, swasta, NGO, dan bahkan masyarakat yang tinggal di sekitaran hutan turut juga membantu hingga mencapai target dan bahkan melampaui penurunan emisi yang telah ditetapkan.

“Penurunan emisi Kaltim dari tahun 2019 ke 2020 telah mengalami pencapaian sebesar 66 persen dari 27,5 juta tonCO2e menjadi 9,3 juta tonCO2e di akhir 2020”. Tegas Pak Isran

Ditengah hangatnya pembahasan, Pak isran juga sempat ditanya terkait imbas Virus Corona dalam menjalankan program di Kaltim. Ia menerangkan bahwa imbas Covid-19, kaltim tetap komitmen membangun prekonomian secara berkelanjutan. hingga dampak Covit-19 menjadi acuan bersama bahwa sejak tahun 2020 kaltim mengalami pertumbuhan hingga membaik.

“Kami mencatat pertumbuhan ekonomi Kaltim di 2021 sebesar 2,48 persen meningkat dibandingkan 2020 yang sempat mengalami penurunan -2.85 persen. hingga di tahun 2022 pertumbuhan mencapai angka 4.8 persen. Urainya

Turut hadir Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud juga memberikan apresiasi bahwa jajaran lembaga legislatif Benua Etam mendukung sepenuhnya terhadap kebijakan Pemprov kaltim dalam mewujudkan  pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Dipenghujung acara sekretaris GCFTF, William Boyd juga mengucapkan terim kasih atas hadirnya para Gubernur yang tergabung di acara GCFTF yang turut hadir dalam pembahasan mencari solusi berbagai persoalan deforestasi dan perubahan iklim. “Para Gubernur memang menjadi garda terdepan dengan kepemimpinan yang berani, tidak hanya komitmen tetapi juga aksi-aksi nyata” Tutupnya. (talita/jasmin)

Penulis : KompasTV-Tenggarong

Sumber : Kompas TV


TERBARU