> >

Dukung Investasi di Jateng, Infrastruktur Gas Bumi KITB Dibangun

Berita daerah | 18 November 2022, 11:17 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Progres pembangunan pipa transmisi Cirebon - Semarang terutama ruas Semarang - Batang terus dikebut. Pembangunan pipa distribusi dilakukan agar dapat menyalurkan gas ke kawasan industri, sebagai bentuk dukungan peningkatkan investasi di Jawa Tengah.

Direncanakan pembangunan infrakstruktur gas bumi Semarang - Batang  menuju Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) akan selesai Agustus 2023. Pembangunan ini merupakan eksekusi konkret subholding gas Pertamina PT PGN dalam menyediakan energi bersih bagi kawasan industri dan mendukung utilisasi pipa transmisi Cirebon - Semarang yang dibangun pemerintah. 

Untuk jaringan pipa distribusi di KITB sepanjang 7,3 km dengan tekanan 17 barg kapasitas alir dari pipa sebesar 25 mmscfd ( milion standar cubic feet per day)  yang terdiri dari 14 tenant. 

Saat menghadiri first welding ceremony atau pengelasan pertama infrastruktur distribusi gas bumi KITB, Asisten Deputi Energi Minyak dan Gas Kementerian BUMN, Abdi Mustakim mengatakan, seluruh negara saat ini sedang resesi dan terkena dampak pandemi. Namun, pertumbuhan ekonomi indonesia cukup tinggi dan salah satu sumbernya adalah investasi.

"Memang di sini memperlukan infrastruktur, ini selesai 2023. Kita harus menyiapkan sebelum itu. Sejalan dengan apa yang dikerjakan oleh pipa transmisinya, yang dilakukan oleh ESDM. Artinya pekerjaan ini akan selesai enam bulan," ujar Abdi.

Kepala Dinas ESDM Provinsi Jateng, Sujarwanto Dwiatmoko mendukung penuh pembangunan infrastruktur gas bumi untuk kawasan industri yang akan berdampak meningkatnya investor yang masuk ke Jawa Tengah.

"Jadi kalau kemudian infrastuktur gas ada, alokasi gas tersedia, pertumbuhan ekonomi berbasis industrinya akan semakin kuat. Efisiensi dari sisi energi juga cukup tinggi, karena kalau kita mengandalkan bahan bakar minyak, ini sudah sangat tergantung pada impor. Sementara gas ini produksi kita," ungkap Sujarwanto.

Dinas ESDM telah mengalokasikan kurang lebih Rp 1 triliun untuk pipa transmisi dan pipa distribusi PGN yang akan melengkapi hingga ke pelanggan hilir. Sementara itu menurut Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Achmad Muchtasyar, PGN siap berkolaborasi dengan berbagai pihak demi kehandalan infrastruktur maupun pasokan gas bumi di Jateng. Tidak hanya di Batang, masih banyak kawasan industri di Jateng yang potensial menggunakan gas bumi yang berdampak positif terhadap daya saing industri serta pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah.

#pipatransmisi #bumn #infrastruktur

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU