Harga Udang Terpuruk Ratusan Nelayan dan Mahasiswa Demo

TARAKAN, KOMPAS.TV - Ratusan nelayan tambak udang dan mahasiswa unjuk rasa di pusat Kota Tarakan di perempatan grand mall. Aksi ini dipicu menurunnya harga komuditas ekspor udang windu.

Harga sebelumnya diawal tahun 2022 menembuh lebih dari dua ratus ribu rupiah perkilonya. Kini harga udang hanya seratus empat puluh lima ribu rupiah perkilonya,

ini sangat menyulitkan nelayan karena ditengah naiknya harga bahan bakar minyak dan kebutuhan pokok lainnya.

Padahal, di daerah lain harga udang masih bertahan di harga seratus delapan puluh ribu rupiah perkilonya. Dalam orasi mereka, jika tidak ada petambak udang, maka Tarakan akan menjadi kota mati, pasalnya lebih dari lima puluh persen penduduk Tarakan merupakan nelayan.

Menurut ketua nelayan seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Kalimantan Utara, pemerintah harus memperhatikan stabilitas harga udang seperti yang dijanjikan sebelumnya. Namun hingga saat ini, harga udang terus menurun dibawah harga normal. 

Nelayan mengatakan, jika tuntutan kenaikan harga udang ini tak kunjung membaik, maka aksi serupa akan dilakukan dengan jumlah massa yang lebih banyak.

#AksiNelayan#HargaUdang#DemoNelayan

Penulis : KompasTV-Tenggarong

Sumber : Kompas TV