> >

Penggemukan Sapi Rakyat Demi Kedaulatan Pangan

Berita daerah | 18 Oktober 2022, 14:42 WIB

DENPASAR, KOMPAS TV - Peningkatan kualitas dan produksi sapi Bali dilakukan dengan bergotong royong oleh komunitas sosial tumbuh kembang bersama dengan melibatkan peneliti DR David D.R.P. Siallagan Phd, yang menemukan pakan khusus untuk mempercepat proses penggemukan dan membuat daging sapi Bali menjadi lembut.

Penelitian telah dilakukan sejak 22 Agustus lalu pada 30 ekor  sapi yang ada di beberapa kabupaten di Bali. Pada acara pemotongan 2 ekor sapi yang diteliti  di rumah potong hewan di Mambal, Badung, disampaikan, sapi yang diberi pakan khusus selama 32 hari, berat sapi berhasil naik signifikan  45 kilogram hinggai 53 kilogram. Selain menggemukan sapi, treatment juga bisa mengurangi kandungan gas metan pada kotoran sapi, sehingga dapat diaplikasikan ke lahan pertanian.

Pemotongan sapi ini dilakukan untuk pengujian lab  yang akan dilakukan oleh tim lab terpadu IPB Bogor dan Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Produk Hewan Kementrian Pertanian. Pengujian dilakukan pada kualitas dan kandungan yang ada di dalam daging sapi Bali hasil treatmen pakan khusus.

Nyoman Parta, anggota DPR RI sebagai koordinator Komunitas Sosial Tumbuh Kembang Bersama yang melakukan penelitian berharap, hasil uji yang dilakukan memberi hasil yang baik,  sehingga dapat meningkatkan kepercayaan para peternak sapi untuk menerapkan treatment dengan pakan khusus ini.

Dari data jumlah kebutuhan daging sapi di Indonesia mencapai 706.388 ton, sementara produksi nasional hanya 436.704 ton,  sisanya 207.199 ton masih mengandalkan impor. Dengan peningkatan kualitas dan produksi sapi Bali ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan daging sapi nasional dan pengurangi impor.

 

 

 

 

 

 

#sapibali    #komunitassosialtumbuhkembangbersama  #penggemukansapi

Penulis : KompasTV-Dewata

Sumber : Kompas TV


TERBARU