Luar Biasa! 1,5 Tahun Raih Gelar 2 Doktor
Berita daerah | 11 Agustus 2022, 10:51 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Menjadi mahasiswa berprestasi merupakan impian bagi setiap mahasiswa, sehingga mampu membanggakan bagi kedua orangtuanya. Meraih gelar tinggi pada waktu yang singkat pun juga bukanlah hal yang tidak mungkin. Seperti kesuksesan yang diraih oleh Nurul Ummi Rofiah (30), mahasiswa di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, Jawa Tengah. Nurul berhasil meraih gelar dua doktor (S3) dalam waktu 1,5 tahun.
Berawal dari kegemarannya melihat drama Korea yang bercerita tentang ahli forensik dan berhasil mengungkap sejumlah kasus kriminal, justru mengantarkan Nurul untuk meraih gelar doktoral hukum serta spesialis forensik dan medikolegal dalam jangka waktu 1,5 tahun saja. Gelar Doktoral Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang diselesaikannya pada 2020, sedangkan spesialis Forensik dan Medikolegal Undip Semarang diselesaikan tahun 2022 ini dengan IPK 3,64.
Sembari menyelesaikan pendidikan, Nurul juga sebagai dosen sebuah Akademi Kebidanan (Akbid) di Batam. Saat ditemui usai mengikuti wisuda ke 167 Undip, ia mengaku tidak bisa berkata-kata. Nurl juga mengaku tidak mudah dalam meraih dua gelar doktor dalam waktu kurang lebih 1,5 tahun.
Prestasinya tersebut diraih berkat dorongan suami dan kedua orangtuanya. Sedangkan, doktor forensik dan medikolegal dipilihnya karena panggilan hati. Menurutnya, harus ada dokter yang berperan sebagai penyeimbang membantu mengungkap jika ada identitas jenazah yang tidak dikenal atau perkara lainnya yang membutuhkan spesialis forensik,
"Mungkin, harus ada orang-orang seperti kita di forensik, biar hidup itu balance (keseimbang). Kalau semua mengejar uang di dokter yang semua praktik, nanti yang mengusut kasus siapa?," ujar Nurul.
Keluarga Nurul sangat mendukung penuh perjuangannya. Sebab, diusianya yang terbilang masih muda, Nurul berhasil mendapat dua gelar doktor dalam jangka waktu yang terbilang singkat. Pilihan dokter kedua jatuh pada spesialis forensik, karena Nurul melihat banyak kasus warga yang kehilangan keluarga tanpa tahu penyebabnya.
#undip #mahasiswa #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV