Pemkot Banjarbaru Wajibkan ASN Donor Darah Sebelum Mengambil SK, UTD Rumah Sakit Terbantu

BANJARBARU, KOMPAS.TV  - Ketersediaan stok darah di Unit Transfusi Darah Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru setelah lebaran sempat alami kekosongan untuk golongan darah B.

Beruntung saat ini Pemerintah Kota Banjarbaru memberikan dukungan yaitu dengan mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mendonorkan darahnya sebelum mengambil SK. 

“Tentunya kami mendukung karena ini untuk kemanusiaan, sudah yang ke 3 donor. Lama tidak mendonor,” ucap Camat Banjarbaru Selatan, Indra Putera.

Baca Juga: Balmon Banjarmasin Akan Terus Monitoring Analog Switch Off di Wilayah Kalimantan Selatan

Kepala Ruangan UTD RSD Idaman Banjarbaru, Rosida, menyatakan pihaknya mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini untuk menambah stok darah, meski kekosongan stok sempat terjadi di akhir bulan Ramadan.

Namun jika dibandingkan dengan tahun lalu, stok darah menjadi lebih baik berkat program pemerintah ini.

"kita terbantu sekali dengan program itu untuk menambah stok, tapi kekosongan ketika akhir ramadan memang ada, tapi dibandingkan tahun kemarin ini lebih baik stoknya," ungkap Rosida.

Baca Juga: Menikmati Lezatnya Mie Dokdok di Warong 24 Banjarbaru, Menu Andalan Mahasiswa yang Ramah di Kantong

Tidak hanya ASN, masyarakat juga mulai banyak berdatangan secara sukarela untuk mendonorkan darahnya demi misi kemanusiaan.

Pihak UTD berharap semakin banyak masyarakat yang tidak takut untuk melakukan donor darah untuk membantu orang-orang yang memerlukan.

Penulis : KompasTV-Banjarmasin

Sumber : Kompas TV