Ngabuburit Sambil Belajar Kitab Kuning
Berita daerah | 18 April 2022, 11:08 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Hampir setiap hari selama puasa Ramadhan saat menjelang buka puasa, ratusan santri di Pondok Pesantren Asshodiqiyah Kaligawe Kota Semarang belajar kitab kuning di masjid setempat.
Belajar huruf arab gundul ini merupakan bagian rutinitas santri untuk memperdalam ilmu agama. Dengan tekun, santri menyimak bacaan kitab kuning yang dipimpin langsung pimpinan pondok pesantren.
"Dalam bulan Ramadan bahwa di Pondok Pesantren Asshodiqiyah Desa Sawah Besar Timur, sehari semalam tidak luput mengaji kitab kuning sampai tujuh kitab, untuk ba'da ashar kitab yang dikaji oleh para santri adalah kitab yang berjudul zaujah fil jannah, istri-istri nabi di surga," ujar KH Shodiq Hamzah, pimpinan Ponpes Asshodiqiyah.
Sementara itu, ratusan siswa SMP Islam Terpadu PAPB Semarang menggelar pesantren kilat di sekolah. Siswa menginap dan belajar agama di sekolah selama seminggu.
"Yang menjadi perbedaan diantara waktu-waktu lalu adalah, anak-anak kita ini nanti tutor sebaya yang sudah kita ajar dan diberikan materi yang nanti akan menyampaikan materi-materi dengan para ustadz di sini dengan kita sendiri ini. Yang menjadikan perbedaan, teman-Temannya akan diajar teman-teman sendiri, baik menjadi imam dengan didampingi Bapak Ibu guru," Ramelan, Kepala SMP Islam Terpadu PAPB.
Pesantren kilat ini mendapat dukungan dari orang tua siswa. Jelang sore, orang tua siswa datang untuk mengirim makanan untuk buka puasa.
#ngabuburit #kitabkuning #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV