Gelar Aksi Panggung Rakyat Di Renon, Mahasiswa Gagal Bertemu Gubernur Bali.
Berita daerah | 14 April 2022, 12:02 WIBDENPASAR, KOMPAS TV - Sejumlah kelompok mahasiswa bersama Cipayung Sebali menggelar aksi panggung rakyat pada Rabu (13/4/2022) sore di kawasan Renon, Denpasar. Dalam aksi tersebut massa mendapat pengawalan ketat dari pihak keamanan adat pecalang dan pihak kepolisian.
Tidak diijinkan masuk kedalam Kantor Gubernur, massa aksi juga sempat bersitegang dengan aparat keamanan pecalang adat. Ketua aksi menekankan, aksi damai ini murni untuk mengetuk hati pemerintah agar turun langsung ke lapangan untuk melihat kesusahan rakyat. Ia tidak mau aksi mahasiswa ini dibenturkan dengan masyarakat adat.
Dalam aksinya kelompok Cipayung Sebali dan mahasiswa seperti KMHDI Bali, GMNI Denpasar, HMI Singaraja dan PMII Denpasar, melakukan panggung rakyat atau orasi di depan Kantor Gedung DPRD Bali dan Kantor Gubernur Bali.
Dalam orasinya, mahasiswa mengangkat permasalahan yang kini sedang dirasakan masyarakat dampak dari kebijakan pemerintah, seperti kelangkaan BBM, kenaikan harga minyak goreng, dan perhelatan KTT G20 yang akan digelar di Bali. Mahasiswa menuntut pemerintah untuk bisa membangkitkan ekonomi pariwisata Bali. Koordinator lapangan aksi, Ade Gangga juga berharap kepada Gubernur Bali, agar bisa mendengar dan membawa aspirasi tuntutan mereka ke pemerintah pusat dan tentunya bisa memulihkan pariwisata Bali secepatnya.
Massa aksi yang gagal bertemu dengan perwakilan DPRD Bali dan juga Gubernur Bali ini mengancam akan kembali menurunkan mahasiswa dengan jumlah yang lebih banyak lagi kedepannya.
#cipayungsebali #aksimassa #renon
Penulis : KompasTV-Dewata
Sumber : Kompas TV