Ramadan, Penyandang Tunanetra Khusyuk Tadarus Al-Qur'an Braille
Berita daerah | 11 April 2022, 11:48 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Para penyandang tunanetra di Solo, Jawa Tengah, belajar membaca Al-Qur'an dengan huruf braille. Aktivitas ini dilakukan di rumah pelayanan sosial disabilitas Sensorik Netra Bhakti Candrasa Solo, Jawa Tengah. Usai salat, mereka kemudian bertadarus dibimbing satu pembina yang juga tunanetra. Yang istimewa di sini adalah Al-Qur'an yang digunakan oleh para penghuni panti. Al-Qur'an dengan huruf braille yang membuat mereka mudah dalam mengaji.
Namun, bukan hal mudah untuk mengajari para penyandang tunanetra ini. Karena ada perbedaan penggunaan titik, jika dibandingkan dengan huruf latin. Tadarus ini memang rutin dilakukan, apalagi selama bulan suci Ramadan.
"Untuk tadarus braille itu baik puasa ataupun di luar puasa kita lakukan rutin sehabis dzuhur. Selain dia tadarus sendiri juga ada tadarus jamaah," ujar Sartono, pembimbing.
Sedangkan bagi peserta tadarus braille, membaca Al-Qur'an kini sangat mudah. Namun, proses menuju kemudahan ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Mereka harus beradaptasi dengan braille Arab untuk mahir mengaji dengan Al-Qur'an braille ini. Dan di bulan Ramadan ini mereka semakin rajin untuk setidaknya dua hari satu juz.
"Ramadan pengennya one day one juz. Tapi kadang tidak bisa nyampai itu, dua hari baru selesai satu juz. Mungkin karena lebih nyantai di bulan Ramadan jadi sering baca Al-Qur'annya kebanyakan di bulan Ramadan," kata Wahyu Irani, peserta tadarus braille.
Tadarusan ini membaca satu juz, mulai dari juz satu hingga 30. Dan ini akan dibaca setiap hari selama bulan Ramadan. Namun, di hari biasa aktivitas semacam ini juga tetap dilaksanakan. Dengan belajar Al-Qur'an braille, para peserta bisa mengisi Ramadan dengan kegiatan positif.
#ramadan #solo #tadarusalqur'an
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV