Vaksinasi Booster Kota Semarang Baru Capai 18 Persen
Berita daerah | 28 Februari 2022, 10:48 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Peningkatan angka Covid-19 akhir-akhir ini salah satunya dihadang dengan percepatan vaksinasi booster atau dosis ketiga. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam, dalam kasus covid varian omicron, banyak ditemukan pasien orang tanpa gejala atau bergejala ringan. Kondisi ini berbeda dengan varian delta yang mencapai puncaknya pertengahan 2021.
Dari data yang ada, untuk varian omicron ini kebanyakan yang meninggal adalah pasien yang belum vaksin atau vaksinnya belum lengkap.
Untuk Kota Semarang sendiri, capaian vaksin dosis pertama sudah mencapai 124 persen, vaksin kedua 112 persen, sedangkan vaksin booster mencapai 18 persen. Pemkot Semarang akan terus menggenjot pelaksanaan vaksin booster ini.
"Pastinya ada peningkatan, karena memang kasus yang ada di Semarang, di Februari ini kan meningkatnya cukup tajam sekali. Sesuai dengan prediksi yang sudah kita sampaikan kepada temen-temen. Bahwa di awal Februari sampai nanti di akhir Februari bahkan di awal Maret, kasus covid naiknya luar biasa tinggi. Nah ini harus diimbangi dengan berbagai strategi, salah satunya percepatan vaksinasi," ujar Hakam.
Sementara itu, meskipun cukup banyak pasien yang menjalani perawatan isolasi terpusat, namun kadinkes yakin dapat memaksimalkan tenaga kerja medis yang sudah ada.
#vaksinasi #kotasemarang #dinaskesehatan
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV