55 Ton Minyak Goreng Ludes Dalam Operasi Pasar
Berita daerah | 25 Februari 2022, 16:23 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Operasi pasar minyak goreng curah terus dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan produsen minyak goreng di sejumlah pasar tradisional. Salah satunya di Pasar Pedurungan Kota Semarang, operasi pasar digelar dengan menyediakan sebanyak 3,5 ton minyak goreng curah diperuntukkan utama bagi pedagang pasar.
Para pedagang pasar langsung melakukan antrian untuk mendapatkan minyak goreng curah seharga Rp 10.500 perkilogramnya. Penerapan tanpa batasan jumlah dilakukan karena diharapkan dengan adanya operasi pasar ini, dapat membantu para pedagang yang sulit mendapatkan pasokan minyak goreng curah.
Siti Hamidah, salah satu pedagang makanan gorengan mengaku, terbantu dengan adanya operasi pasar ini, karena selama ini sulit mencari minyak goreng curah yang menjadi bahan utama penjualannya.
"Dipakai sendiri, buat dagang gorengan. Cari minyak goreng agak sulit, muter sana-sini," ujar Siti.
Sementara itu, menurut Kepala Bidang Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Muhamad Santosa, selama hampir sepekan ini operasi pasar minyak goreng curah sudah dilakukan di tiga kota di Jawa Tengah.
Di Kota Semarang sendiri sudah dilakukan di delapan pasar tradisional, dimana total untuk Jawa Tengah sudah 55 ton minyak goreng curah didistribusikan.
"Intinya operasi pasar ini harus ke pedagang, jadi pedagang minyak curah yang ada di pasar-pasar. Kita berharap, pedagang ini menjual untuk konsumen, pengecer atau pengguna minyak goreng curah ini sesuai dengan HET yaitu Rp 11.500 per kilogram," kata Muhamad Santosa.
Belum ada batasan waktu pelaksanaan operasi pasar minyak goreng ini. Diharapkan dengan adanya operasi pasar dapat menstabilkan harga dan pasokan minyak goreng di pasaran.
#minyakgoreng #operasipasar #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV