Mari Beternak Burung Puyuh. Biar Benghar

BANDUNG. KOMPAS. TV - Banyak yang mengira pekerjaan menjadi petani itu tidak keren sehingga profesi sebagai petani kurang diminati oleh anak muda, namun tidak bagi petani milenial di  jawa barat mereka beternak burung puyuh dengan omzet puluhan juta rupiah.

Ternak burung puyuh ini berada di kawasan tanjung sari kabupaten sumedang jawa barat yang dikelola oleh para anak muda yang tergabung dalam petani milenial. Ternak burung puyuh ini baru delapan bulan berjalan yang awalnya enam ratus ekor namun kini sudah menjadi seribu duaratus ekor dengan menghasilkan telur sekitar 150 KG setiap harinya.

Untuk penjualan saat ini hanya memenuhi permintaan telur puyuh di kabupaten sumedang bogor dan cianjur rencananya kedepan akan di suplay ke pasar modern, petani milenial ini merupakan program dari pemerintah provinsi jawa barat untuk menciptakan lapangan pekerjaan guna mengurangi angka pengannguranselain itu petani milenial ini untuk merubah citra masyarakat bahwa bertani juga bisa keren dan bisa menghasilkan .

Kepala dinas ketahanan pangan dan pertanian provinsi jawa barat jafar ismail mengatakan pmbp bertujuan untuk menumbuh kembangkan kewirausahaan muda sub sektor di jawa barat.

Para petani mikenial mengatakan dirinya tertarik menjadi petani  untuk mengembangkan pertanian didaerahnyadan ingin berkontribusi dalam mengembangkan pertanianselain itu memberitahukan kepada anak milenial sukses itu tidak harus bekerja di kota dan  bertani itu tidak harus kotor.

Para petani milenial mendapat pendampingan dari opteker mereka dibimbing dalam   beternak  burung puyuh dan ayam telur pendampingan kepada para petani milenial akan dilakukan bukan hanya di kabupaten sumedang namun ke seluruh jawa barat dengan target 2000 anak muda.

Dengan adanya petani milenial bisa menjadi tonggak pangan di indonesia selain itu  merubah minset anak muda untuk mau menjadi petan.

Untuk lebih tahu berita terupdate seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah :

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/

 

Penulis : KompasTV-Bandung

Sumber : Kompas TV