Yatim Piatu Akibat Covid-19, Herlina Berjualan untuk Biaya Sekolah
Berita daerah | 26 November 2021, 13:30 WIBSORONG, KOMPAS.TV - Yatim piatu karena Covid-19 tak mudah dijalani oleh setiap orang seperti yang terjadi pada remaja berusia 17 tahun ini. Kini ia telah diangkat menjadi anak oleh RT di lingkungan tempat tinggalnya. Namun, ia harus berjualan online untuk menyelesaikan sekolahnya.
Gubuk sederhana milik ketua RT 03 RW 03 yang berada di gang sempit Kelurahan Malaingkedi merupakan tempat tinggal Herlina Wirhadi Wati Setelah sang ibu meninggal dunia pada Juli 2021 lalu karena covid-19. Ia diangkat anak oleh ketua RT-nya. Sebelumnya sang ayah sudah meninggalkannya semenjak kecil.
Baca Juga: Siswa SMK di Sidoarjo ini Tak Malu Pungut Sampah Demi Perekonomian Keluarga dan Biaya Sekolah
Setiap harinya Herlina harus berjualan online untuk membantu biaya sekolah sendiri, di mana saat berita ini ditulis ia sudah berada di kelas XII SMK Negeri 1 Kota Sorong. Bahkan ada sejumlah tunggakan di sekolah yang belum dibayarkannya.
Niatnya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan terpaksa harus terhenti karena terkendala biaya. Dengan cita-citanya yang ingin menjadi pengusaha sukses, Herlina terus menekuni jualan onlinenya hingga saat ini.
Nasib malang yang dialami Herlina turut mendatangkan keprihatinan dari sejumlah instansi. Salah satunya Kilang Pertamina Internasional Unit Kasim yang datang mengunjunginya dan memberikan santunan baginya. Bahkan Herlina ditawarkan beasiswa gratis untuk melanjutkan pendidikan ke Politeknik Kelautan dan Perikanan Sorong.
Video Editor: Rengga Rinasty
Penulis : edika-ipelona
Sumber : Kompas TV