> >

Pasokan Kurang, Cakupan Vaksinasi Rendah

Berita daerah | 14 September 2021, 13:18 WIB

GROBOGAN, KOMPAS.TV - Secara keselurahan sekarang, capaian vaksinasi dosis pertama di wilayah Kabupaten Grobogan masih rendah yakni 22,6 persen. Sedangkan capaian vaksinasi dosis kedua hanya sekitar 10,13 persen. Menurut Pemerintah Kabupaten Grobogan, rendahnya cakupan vaksinasi disebabkan keterlambatan vaksin dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Dari total target vaksinasi di Kabupaten Grobogan, ada sebanyak 1.140.272 yang saat ini baru mencapai 262.986 untuk vaksin dosis pertama dan untuk dosis kedua hanya 116.497. Untuk mengejar target, Pemerintah Kabupaten Grobogan mengupayakan penambahan kuota vaksin.

Sementara vaksinator dan fasilitas vaksin di Kabupaten Grobogan sudah mencukupi dan memenuhi syarat. Tapi tersendatnya pasokan membuat cakupan vaksinasi rendah karena harus menunggu kedatangan vaksin.

"Saya sudah menunggu supaya kita semua daftar vaksin, mungkin bertahap karena vaksinnya juga stoknya terlambat. Saat ini yang vaksin pertama baru 22,6 persen, yang kedua baru 10,13 persen. Ini juga PR kita bersama dengan komisi 9, Pak Edi karena dapil tiga supaya juga vaksin dipercepat," kata Sri Sumarni, Bupati Grobogan

Pada bulan September ini, pemerintah mendatangkan semua produk vaksin dengan masing masing produk vaksin sekitar 50 juta vaksin. Targetnya hingga akhir tahun ini vaksinasi bisa mencapai 60 hingga 70 persen terpenuhi.

#vaksinasi #kabupatengrobogan #srisumarni

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV Jateng


TERBARU