> >

Ketua RW Klarifikasi Soal Tudingan Uang Bansos Dipotong Rp 50 Ribu

Berita daerah | 30 Juli 2021, 09:33 WIB

DEPOK, KOMPAS.TV - Kasus dugaan pemotongan dana bansos oleh pengurus lingkungan di Kelurahan Beji, Depok, Jawa Barat, ramai dibincangkan di media sosial.

Dalam narasi yang beredar, bansos warga dipotong 50 ribu untuk bensin ambulance swadaya warga.

Ketua RW 05, Kuseri pun buka suara. Ia mengatakan bansos yang diterima warga penuh 600 ribu rupiah tanpa ada pemotongan.

Namun saat pembagian, memang warga diminta berdonasi seikhlasnya untuk pemeliharaan ambulance sebesar 6,5 juta di kotak yang sudah disediakan.

Kuseri menyebut hal ini sudah disosialisasikan ke warga melalui RT.

Namun menurutnya mungkin ada warga yang salah persepsi dan teknis permintaan donasi yang berbarengan dengan pembagian bansos.

Tak mau pusing, Kuseri lalu mengembalikan seluruh uang yang sudah terkumpul kepada warga yang sudah berdonasi.

Padahal katanya donasi diminta kepada seluruh warga termasuk yang tidak mendapat bansos.

Sumadi, salah satu warga yang berdonasi mengatakan dirinya sudah tahu akan donasi itu karena ada sosialisasi sebelumnya.

Ia juga tahu kalau ambulance swadaya RW 05 itu rusak. Ia dengan ikhlas memberikan donasi sebesar 50 rupiah.

Bansos di RW 05 sendiri disalurkan untuk 251 KK, sementara yang tersalur hanya 231 lantaran 20 lainnya tidak ada di tempat dan sudah dikembalikan ke kantor pos.

Penulis : Reny-Mardika

Sumber : Kompas TV


TERBARU





A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: