> >

Pengrajin Sulaman Karawo Tetap Bertahan Ditengah Pandemi

Berita daerah | 17 Juli 2021, 17:47 WIB

GORONTALO, KOMPAS TV - Ditengah pandemi covid 19 banyak pelaku usaha yang menghentikan usahanya atau warga yang kehilangan pekerjaan. namun hal itu berbeda di unit pelaksana teknis Karawo Otahia Kota Gorontalo.

Meski di tengah pandemi covid 19, sejumlah warga ini masih tetap bertahan sebagai pengrajin kerawang atau karawo yang menjadi khas Gorontalo.

Ketua pengelola unit pelaksana teknis Karawo Otahia Kota Gorontalo Selvi Niu mengatakan, kerajinan bermotif kerawang ini biasanya disematkan diberbagai asesoris dan pakaian, mulai dari dompet, sepatu, kemeja, masker, hingga mukena.

Asesoris dan pakaian bermotif kerawang ini sebagian besar dijual diberbagai pameran, bahkan tak jarang untuk  mendapatkan barang bermotif kerawang ini warga rela mendatangi pusat kerajinan  kerawang di Gorontalo.

Baca Juga: Akibat Pendemi Covid 19 Penjualan Hewan Qurban Menurun

Meski demikian, selama pandemi covid 19 ini, Selvi mengakui penjualan asesoris bermotif kerawang di Gorontalo sedang mengalami penurunan, namun sejumlah warga tetap bertahan sebagai penyulam kerawang karena untuk melestarikan budaya Gorontalo.

Meski terjadi penurunan daya beli masyarakat  tak mempengaruhi harga jual asesoris dan pakaian bermotif kerrawang, pasalnya proses penyulaman kerawang memiliki tingkat kesulitan yang berbeda  dan  memakan waktu yang  cukup lama.

 

#Karawo  #Bertahan  #Pandemi #Kota Gorontalo

Penulis : KompasTV-Gorontalo

Sumber : Kompas TV


TERBARU