Jelang Larangan Mudik, 5.000 Orang Sudah Masuk Jateng
Berita daerah | 6 Mei 2021, 12:21 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi di Mapolda Jawa Tengah. Gubernur berpesan agar petugas bersikap tegas saat melakukan pengawasan di perbatasan, karena tercatat sebanyak 5.000 pemudik sudah masuk di wilayah Jawa Tengah.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memastikan petugas di seluruh pos penyekatan sudah melaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku dari pemerintah pusat. Selain memastikan pos penyekatan berjalan sesuai dengan aturan, Gubernur juga menerjunkan petugas untuk melakukan pendataan serta pemantauan di tingkat rukun tetangga serta rukun warga di seluruh wilayah di Jawa Tengah.
Dalam Operasi Ketupat Candi, jajaran Polda Jawa Tengah menerjunkan 1.400 personil yang disebar diseluruh perbatasan wilayah Jawa Tengah serta penyekatan di kabupaten – kota.
Dari pantauan aplikasi yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, sudah ada 5.000 orang masuk ke Jawa Tengah dan diharapkan orang-orang tersebut sudah lolos tes Covid-19, sehingga tidak menimbulkan klaster mudik.
Dengan adanya penerapan penyekatan secara ketat yang dimulai pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021, diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah. Selain melakukan upaya penyekatan, Gubernur Jawa Tengah juga meminta seluruh petugas melakukan pemantauan di tempat hiburan serta tempat wisata yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
#Covid19 #Penyekatan #OperasiKetupatCandi
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV