Sahabat Difabel Bantu Warga Mengecat Posyandu

SEMARANG, KOMPAS.TV - Keterbatasan fisik bukan halangan untuk membantu sesama. Seperti yang dilakukan oleh sahabat difabel dari Roemah Difabel Kota Semarang, bersama dengan warga penyandang disabilitas mengecat ulang posyandu anak dan lansia.

Dengan menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dengan sabun dan di air yang mengalir, para sahabat difabel memulai kegiatannya untuk membantu warga mengecat ulang posyandu anak dan lansia di Kampung Purnasari, Kelurahan Kemijen, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang karena warnanya lusuh. Mereka diberi kesempatan untuk melakukan kegiatan sebagaimana yang dilakukan oleh orang normal lainnya, seperti mengamplas cat tembok untuk dicat ulang.

Founder dan inisiator roemah difabel Kota Semarang, Noviana Dibyantari mengatakan, kegiatan mengecat tembok ini untuk melatih keterampilan sahabat difabel pria, agar nantinya bisa mandiri. Selain itu juga untuk meningkatkan kesetaraan dan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas.

Sementara itu, staf seksi disabilitas Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah mengapreasiasi kegiatan mengecat tembok posyandu anak dan lansia di Kampung Purnasari yang dilakukan oleh teman-teman difabel. Dengan kegiatan membantu warga mengecat fasilitas umum, para penyandang disabilitas bisa bersosialisasi dengan baik di masyarakat.

Meski fisik terbatas, para penyandang disabilitas bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Kegiatan mengecat posyandu ini juga untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) pada 3 Desember 2020 dengan harapan bisa mengubah stigma negatif terhadap penyandang disabilitas.

#SahabatDifabel #Posyandu #Disabilitas

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV