LBH Fokus Pada Pemulihan Trauma Korban Pelecehan
Sapa indonesia | 10 Mei 2020, 22:20 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk mengetahui sudah sejauh mana pihak kuasa hukum para korban, memproses seluruh laporan yang diterima, kita terhubung meelalui sambungan skype dengan Wakil Direktur LBH Yogyakarta - Meila Nurul Fajriah.
Ibrahim Malik, seorang mahasiswa Indonesia yang saat ini bermukim di Melbourne, Australia, kini menjadi sorotan media massa usai dilaporkan oleh puluhan perempuan yang mengaku pernah menjadi korban perlakuan tak senonoh pria yang meraih beasiswa 'Australia Award Scholarship'.
Kuasa hukum para korban dari LBH Yogyakarta mengatakan, awalnya hanya satu orang yang berani melaporkan peristiwan yang dialaminya pada 17 April lalu.
Hingga kemudian terus bertambah puluhan orang yang mengaku dilecehkan baik secara verbal dan fisik.
Terkait kasus yang menimpa salah satu alumninya, pihak universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, akan membentuk tim pencari fakta, dan akan memfasilitasi para korban untuk mendapatkan hak hukumnya.
Selain berstatus mahasiswa di Melbourne, Ibrahim juga dikenal aktif dalam sejumlah kegiatan keagamaan, dan sering diundang untuk menjadi penceramah di sejumlah masjid, yang jemaahnya kebanyakan warga Indonesia di Victoria.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV