> >

Susur Sungai Sempor Berujung Petaka, Pembina Pramuka Ditetapkan jadi Tersangka

Kompas siang | 23 Februari 2020, 14:35 WIB

SLEMAN, KOMPAS.TV - Diperkirakan sebanyak 257 siswa SMPN 1 Turi Sleman hanyut di Sungai Sempor, Sleman, Yogyakarta.

Para siswa ini sedang berkegiatan susur sungai pada Jum'at 21 Februari 2020, tepatnya di Sungai Sempor Dusun Dukuh, Donokerto, Turi.

Baca Juga: Kisah Heroik Dua Siswa Selamatkan Temannya Saat Hanyut Susur Sungai Sempor

Kecelakaan ini terjadi saat Siswa SMPN 1 Turi dari kelas 7 dan 8 berjumlah 257 orang yang sedang mengadakan kegiatan Pramuka susur Sungai Sempor. 

Saat kegiatan susur sungai dilakukan belum terjadi hujan, namun tiba-tiba terjadi banjir yang mengakibatkan hanyutnya para siswa.

Hingga Jum'at, 21 Februari 2020 sore ada 6 siswa yang sudah ditemukan. Keenam ini ditemukan dalam kondisi kritis dan 4 orang siswa dinyatakan meninggal dunia.

Tim SAR dan Babinsa mendatangi TKP bersama dengan Babinkamtibmas dan berkoordinasi dengan Tim SAR dan Polres Sleman untuk melalukan pencarian korban lainnnya.

Baca Juga: Siswi Korban Susur Sungai Sempor Dimakamkan di Hari Ulang Tahunnya

Jumlah korban yang luka-luka saat ini juga belum diketahui karena proses evakuasi masih dilakukan. 

Tim SAR dan warga yang ada di tempat kejadian pun meminta kepada masyarakat berdoa agar para siswa ini dapat segera ditemukan.

Dari hasil pemeriksaan sementara, Polda DIY menetapkan satu tersangka dalam insiden tenggelamnya siswa SMP Negeri 1 Turi.

Tersangka adalah seorang pembina Pramuka, yang sekaligus sebagai penyelenggara acara susur sungai.  

Menurut polisi, tersangka diduga melakukan kelalaian yang menyebabkan orang lain terluka hingga meninggal dunia.

Penulis : Merlion-Gusti

Sumber : Kompas TV


TERBARU