DPC Solo Tutup Pendaftaran, Gibran Daftar Pilkada Via DPD

Kader PDIP dari DPC kota Solo yang mendaftarkan diri lewat DPD PDIP Jawa Tengah, untuk maju dalam pilkada kota Solo, timbulkan polemik. Polemik ini muncul karena DPC PDI Perjuangan kota Solo telah menutup dan telah resmi mengusung pasangan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa.

Nama kader DPC PDIP Surakarta Ginda Ferachtriawan ramai diberitakan setelah mengambil formulir pendaftaran pilkada kota Solo lewat DPD PDIP Jawa Tengah. Ginda adalah kandidat yang digadang-gadang akan menjadi  pendamping Gibran Rakabuming Raka, dalam pilkada kota Solo 2020 mendatang.

Selasa pagi, Ginda dipanggil oleh DPC PDIP kota Solo. Namun, menurut Ginda pemanggilan ini tak ada hubungannya dengan keputusannya mendaftarkan diri lewat DPD PDIP Jawa Tengah. Langkah Ginda mendaftar melalui DPD PDI perjuangan dinilai merupakan manuver politik, karena di DPC PDI Perjuangan kota Solo sudah menutup pendaftaran untuk bakal calon walikota.

Ini menimbulkan polemik karena PDI Perjuangan kota Solo sudah resmi mengusung pasangan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa. Ketua DPC PDI Perjuangan kota Solo,  Hadi Rudyatmo, tidak mempermasalahkan kadernya mendaftar pilkada, melalui DPD.

Karena menurut Rudi, pemanggilan Ginda karena DPC ingin mengklarifikasi rencana pemindahan SMP Negeri 3 Solo ke pinggir kota. Pilwalkot Solo memang menarik untuk diikuti, karena melibatkan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

DPC kota Solo yang sudah menutup pendaftaran untuk bakal calon wali kota Solo, membuat Gibran harus mendaftarkan dirinya melalui DPD PDIP Jawa Tengah. Gibran dikabarkan akan mendaftarkan dirinya pada hari kamis, 12 Desember 2019. 

Di hari ke 4 pendaftaran bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah melalui DPD PDIP Jateng masih ramai pendaftar. Sejak di buka jumat tanggal 6 Desember hingga hari ini Senin, 9 Desember 2019, jumlah pendaftar sudah mencapai 52 pendaftar.

#GibranRakabumingRaka #GibranNyalonPilwalkot #DPDPDIP

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Supaya tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi kalau ada video baru. 

Media social Kompas TV: 

Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV 

Instagram: https://www.instagram.com/kompastv 

Twitter: https://twitter.com/KompasTV 

LINE: https://line.me/ti/p/%40KompasTV

 

Penulis : Reny-Mardika

Sumber : Kompas TV