> >

Kata Pengamat soal Hasil Survei LSI dan Poltracking Terkait Elektabilitas Cagub-Cawagub Jakarta

Politik | 25 Oktober 2024, 18:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Debat kedua Pilgub Jakarta akan digelar pada Minggu (27/10/2024).

Ketiga pasangan mengaku sudah khatam soal debat dengan tema ekonomi dan kesejahteraan sosial.

Peserta Pilgub Jakarta mungkin harus menyiapkan penampilan dengan matang di debat.

Penampilan di debat ternyata berpengaruh pada elektabilitas.

Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia dan Poltracking Indonesia jadi cerminan.

Berdasarkan hasil survei Poltracking, pasangan Ridwan Kamil-Suswono unggul dengan 51,6 persen, sedangkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno memperoleh 36,4 persen.

Posisi ketiga ditempati pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 3,9 persen.

Sementara itu hasil survei yang dikeluarkan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan Pramono Anung-Rano Karno menyalip elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono dengan 41,6 persen.

Pasangan Ridwan Kamil-Suswono berada di posisi kedua dengan 37,4 persen.

Kemudian, pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana meraih 6,6 persen. Ini tanggapan para kontestan soal hasil survei terbaru.

Kini, ketiga pasangan calon mulai bersiap menghadapi debat kedua Pilgub Jakarta.

Siapa yang akan bisa meluluhkan hati pemilih Jakarta? Saksikan debat Pilgub Jakarta di KompasTV, Minggu (27/10/2024).

Usai debat perdana Pilgub Jakarta, ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta bersaing ketat dalam meraih elektabilitas.

Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia dan Poltracking Indonesia jadi cerminan.

Untuk lengkapnya, akan kita bahas bersama Pengamat Politik Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam.

Baca Juga: Debat Kedua Pilgub Jakarta Digelar 27 Oktober 2024, Begini Persiapannya

#debatpilgubjakarta #pilgubjakarta #elektabilitas

Penulis : Aisha-Amalia-Putri

Sumber : Kompas TV


TERBARU