> >

Polwan Pekanbaru Keroyok Warga karena Tak Restui Hubungan Korban dengan Adiknya

Kriminal | 26 September 2022, 06:45 WIB
Luka yang dialami Riri Aprilia Kartin usai dikeroyok polwan berinisial Brigadir IR. Pengeroyokan terjadi pada Rabu (21/9/2022) lantaran hubungan Riri dengan adik pelaku tak mendapat restu. (Sumber: Instagram Riri Aprilia Kartin)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi wanita (polwan) di Pekanbaru berinisial Brigadir IR diamankan polisi usai mengeroyok wanita bernama Riri Aprilia Kartin. Hal itu dikonfirmasi Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Minggu (25/9/2022).

"Enam saksi telah diperiksa. Rencananya besok (Senin, red) penyidik akan melakukan gelar perkara untuk menentukan kelanjutan kasus ini," ungkap Sunarto via Antara.

Sunarto juga menegaskan, Brigadir IR langsung dijemput oleh tim propam dan dibawa ke Polda Riau, lalu diperiksa penyidik Bidang Propam pada Jumat (23/9).

"Pimpinan menaruh atensi terkait kasus ini. Langkah-langkah penanganan diambil dengan cepat. Saat ini proses hukum sedang berjalan. Bila terbukti, pimpinan tak akan segan menindak tegas sesuai aturan," imbuhnya.

Baca Juga: Korban Ledakan di Aspol Grogol Sukoharjo Alami Luka Bakar hingga 70 Persen

Penganiayaan itu terjadi pada Rabu (21/9) sekitar pukul 20.00 WIB, bermula dari IR yang tak merestui hubungan korban dengan adiknya. IR bersama ibunya lantas mendatangi kontrakan Riri dan mengeroyoknya.

"Saya membuat laporan atas pengoroyokan yang dilakukan oleh kakak (seorang polisi wanita) dan ibu dari pacar saya. Mereka memukul, menjambak, menampari saya, karna mereka tidak terima saya menjalin hubungan dengan adik/anaknya," kata Riri, via akun instagram.

Laporan yang dibuat korban diterima petugas Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Riau, dengan nomor Laporan Polisi: LP/B/448/IX/2022/SPKT/RIAU, pada Kamis (22/9).

Baca Juga: Warga Indramayu Pengirim Paket yang Meledak di Asrama Polisi Sukoharjo Ditangkap

 

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU