Ketua IDI Minta RS Cek Seluruh Peralatan yang Digunakan Saat Terjadi Lonjakan Delta Tahun Lalu
Update corona | 5 Februari 2022, 21:21 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi mengingatkan seluruh fasilitas kesehatan dan rumah sakit untuk mengecek kembali peralatan kesehatan yang pernah digunakan saat ada lonjakan varian Delta pada Juli sampai Agustus 2021.
Hal ini harus menjadi bagian dari skenario persiapan fasilitas kesehatan dalam menghadapi lonjakan kasus Omicron di Indonesia selain mempersiapkan kapasitas tempat tidur.
“Ventilator dan sebagainya harus dicek lagi,” ujarnya, Sabtu (5/2/2022).
Baca Juga: IDI : Indonesia Sudah Masuk Gelombang 3 Covid-19
Kendati demikian, ia tidak menampik jika ada pola yang berbeda antara Omicron dengan Delta. Pasien yang terpapar Covid-19 varian Omicron sebagian besar bergejala ringan dan orang tanpa gejala (OTG). Artinya, masyarakat harus bisa memilah kapan harus ke rumah sakit atau tidak.
“DKI sudah siap dengan isolasi terpadu, daerah lain juga sedang disiapkan,” ucapnya.
Menurut Adib, fasilitas kesehatan dan rumah sakit juga harus siap jika terjadi kenaikan kasus Covid-19 secara eksponensial. Harus ada satu rumah sakit yang khusus merawat pasien Covid-19, termasuk IGD dipergunakan untuk pasien Covid-19 dan tidak merawat pasien non-Covid-19.
Baca Juga: IDI Sebut Indonesia Sudah Masuk Gelombang Ketiga Covid-19: Tapi Belum Capai Puncak
Ia menilai kecenderungan kenaikan kasus Omicron berada dalam kurun waktu 40 sampai 50 hari sebelum melandai. Terkait kematian akibat Omciron, orang dengan komorbid dan belum divaksin mendominasi.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV