Tim Koopssus TNI Kawal Pemulangan WNI dari Kabul Afghanistan
Peristiwa | 21 Agustus 2021, 12:13 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ada pemandangan tidak biasa saat juru kamera KompasTV mengambil gambar dari bagian dalam pesawat.
Baca Juga: Video Rantis Koopssus Berhenti di Petamburan Jadi Sorotan, DPR: Kalau Menakuti Rakyat Harus Diusut!
Ketika memasuki kursi penumpang bagian paling depan, nampak beberapa pria memakai rompi anti peluru dan memegang senapan serbu.
Sebagian di antaranya memakai kacamata hitam dan topi.
Baca Juga: Panglima TNI Sebut Misi Evakuasi WNI dari Afghanistan Berjalan Aman dan Sesuai Rencana
Para pria bersenjata lengkap ini adalah tim dari Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI yang ikut mengawal proses evakuasi WNI dari Afghanistan.
Mereka dikenali dari badge atau lambang satuan yang tampak di topi maupun rompi mereka.
Baca Juga: Ketegangan Evakuasi WNI di Afghanistan, Izin Pendaratan Sempat Ditarik Otoritas Kabul
Tim Koopssus TNI turun dari pesawat setelah mendahulukan seorang diplomat Indonesia yang sakit dan sedang menggunakan tabung oksigen.
Tim pasukan elite dari 3 matra TNI ini kemudian berdiri melakukan pengamanan bagi penumpang pesawat lain yang akan turun.
Baca Juga: Jelaskan Proses Evakuasi 26 WNI dari Afghanistan, Menlu Retno: Tidak Mudah dan Perlu Koordinasi Kuat
Sebelumnya, proses evakuasi dan pemulangan Warga Negara Indonesia dari Kabul, Afghanistan, berjalan dengan lancar.
Sebanyak 26 WNI, 5 WN Filipina, dan 2 orang WN Afghanistan turut serta dalam proses evakuasi tersebut.
Baca Juga: Indonesia Penuhi Permintaan Filipina Angkut Warganya dalam Misi Evakuasi dari Kabul Afghanistan
Pesawat Boeing 737-400 dari Skadron Udara (Skadud) 17 TNI AU dengan callsign Kencana Four Zero berhasil mendarat dengan selamat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (21/8/2021) dini hari.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo.
Video Editor: Mukhammad Rengga
Penulis : aryo-bimo
Sumber : Kompas TV