> >

Jokowi Buka-bukaan Soal Kesenjangan Akses Vaksin Covid-19 di Sidang PBB

Peristiwa | 14 Juli 2021, 13:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV – Dalam Forum Tingkat Tinggi Dewan Ekonomi Sosial PBB (ECOSOC) Pidato Presiden Joko Widodo buka-bukaan terkait kesenjangan akses vaksin Covid-19. 

Presiden Jokowi pun menyampaikan beberapa pemikiran agar dunia segera pulih dari pandemi. 

“Kita harus membuat dunia untuk segera pulih dari pandemi, vaksin adalah harapan untuk mempercepat keluar dari krisis kesehatan, akses yang adil dan merata terhadap vaksin harus dijamin, namun hingga saat ini kita melihat kesenjangan akses vaksin masih sangat lebar," kata Jokowi dikutip dari siaran Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (14/7/2021). 

Jokowi memaparkan pandemi Covid-19 telah membuat target pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) pada tahun 2030 menjadi lebih sulit dicapai. 

Apalagi Lebih dari 200 juta orang kehilangan pekerjaan, lebih dari 100 juta orang kembali ke jurang kemiskinan.

Untuk itu Jokowi menegaskan bahwa kerja sama dan solidaritas antarnegara harus terus diperkuat dan inovasi harus ditingkatkan.

Indonesia juga mendorong agar kesetaraan akses vaksin bagi seluruh negara segera direalisasikan, termasuk melalui mekanisme berbagi dosis lewat Covax Facilities.

"Pemenuhan kebutuhan pendanaan vaksin multilateral, peningkatan produksi vaksin global termasuk melalui TRIPS Waiver, penguatan global supply chain vaksin termasuk menghilangkan hambatan ekspor dan hambatan bahan baku vaksin, dan peningkatan diversifikasi dan volume produksi vaksin termasuk di negara berkembang," kata Jokowi.

Video Editor: Noval
 

Penulis : Yuilyana

Sumber : Kompas TV


TERBARU