Mulai Hari Ini, Pintu Masuk di 3 Stasiun MRT Ditutup Sementara Guna Taati PPKM Darurat
Peristiwa | 5 Juli 2021, 07:40 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - PT MRT Jakarta mengeluarkan kebijakan menutup pintu masuk di tiga stasiun untuk mendukung langkah pemerintah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada 3-20 Juli 2021.
Penutupan sementara tujuh pintu masuk di tiga stasiun mulai diberlakukan hari ini, Senin (5/7/2021).
Penutupan sementara pintu masuk di tiga stasiun MRT Jakarta itu guna menghindari kerumunan dan mengoptimalisasi penerapan protokol kesehatan.
Selain itu, MRT Jakarta juga membatasi waktu operasional menjadi pukul 06.00-20.30 WIB. Jarak antar kereta adalah 10 menit dengan pembatasan jumlah penumpang maksimal 65 orang per kereta.
Baca Juga: Info Harga Emas Pegadaian di Hari Ketiga PPKM Darurat, Senin 5 Juli 2021 Melesat Naik Rp8.000
Dilansir dari Antara, berikut rincian tujuh pintu masuk stasiun MRT yang ditutup.
1. Stasiun Fatmawati
- Entrance B, lokasi terdekat: Escalator dekat taman Cilandak, Astra BMW, South Quarter (Jl. RA Kartini, South Quarter)
- Entrance D, lokasi terdekat: Entrance depan BPJS, SPBU Pertamina (Jl. RA Kartini, RSUP Fatmawati)
2. Stasiun Cipete Raya
- Entrance A, lokasi terdekat: Holland Bakery, Toyota (Jl. Terogong Raya, RS Setia Mitra)
- Entrance D, lokasi terdekat: Pusdiklat Kemensetneg (Jl. BDN Raya, Pusdiklat Kemensetneg)
- Entrance E, lokasi terdekat: Showroom Honda (Jl. RS Fatmawati)
Baca Juga: RI Tak Tutup Penerbangan dari LN, Wamenlu: Perjalanan Internasional Diselaraskan dengan PPKM Darurat
3. Stasiun Istora Mandiri
- Entrance B, lokasi terdekat: Hotel Sultan, GBK pintu 7 (Jl. Pintu Gelora 7, Hutan Kota Senayan)
- Entrance D, lokasi terdekat: SCBD, Polda Metro Jaya (Jl. Jend. Sudirman, Polda Metro Jaya)
Untuk informasi lebih lanjut mengenai penyesuaian kebijakan operasional (waktu operasional dan penutupan sementara entrance gate stasiun) selama PPKM Darurat, bisa diakses melalui akun media sosial MRT Jakarta.
Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV