> >

Dua Ambulans Merapat ke KRI RE Martadinata Setelah Nanggala-402 Diumumkan Tenggelam

Peristiwa | 24 April 2021, 20:08 WIB

 

Flayer berisi ungkapan Pray For Nanggala-402 beredar di lini massa setelah kapal selam milik Indonesia tersebut dinyatakan tenggelam usai hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 03.00 WIB. (Sumber: Twitter)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dua mobil ambulans tampak merapat ke KRI RE Martadinata setelah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengumumkan KRI Nanggala-402 tenggelam.

Kedua ambulans tersebut berada di dermaga Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi pada pukul 16.30 WIB, Sabtu (24/4/2021), dilansir dari Kompas.id.

Berdasarkan pantauan di sekitar lokasi, KRI RE Martadinata bersandar di Pelabuhan Tanjung Wangi pada pukul 16.00 WIB. Tak lama kemudian ambulans tersebut merapat ke samping Kapal Raden Eddy Martadinata.

Puluhan personil TNI AL kemudian menggelar pertemuan formal. Pertemuan yang digelar di anjungan kapal hanya berlangsung sekitar 5 menit.

Baca Juga: Setelah Dinyatakan Tenggelam, #PrayForKRINanggala402 Trending di Twitter

Sesaat kemudian, dua orang personil TNI AL keluar dari KRI Raden Eddy Martadinata dengan kondisi tangan terinfus.

Keduanya lantas masuk ke dalam ambulans sekitar pukul 16.43 WIB. Belum ada keterangan resmi terkait kedatangan ambulans tersebut.

Terpisah, pasukan intai amfibi tampak disiagakan di Pelabuhan Tanjungwangi sejak siang tadi. Beberapa anggota tampak sibuk menyiapkan radio komunikasi dan sejumlah tabung oksigen untuk penyelaman.

Baca Juga: Polri Siapkan Tim Kesehatan untuk Proses Evakuasi KRI Nanggala 402

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU