Mensos Risma: Demi Allah Saya Tidak Ada Niat Blusukan
Peristiwa | 13 Januari 2021, 21:56 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan kebiasaan untuk menemui warga atau gelandangan di jalanan, yang tidak pernah dia niatkan. Penjelasan itu dia sampaikan di rapat kerja bersama Komisi VIII, Komplek Parlemen, Rabu (13/1/2021), yang agenda utamanya adalah Evaluasi Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2020 dan membahas isu – isu aktual.
"Saya kebiasaan berangkat setelah subuh sejak dari kepala dinas kebersihan. Mengontrol kota," katanya.
Menurut Mantan Wali Kota Surabaya itu, kebiasaan berangkat subuh tidak pernah diniatkan untuk blusukan. "Tidak ada niat blusukan atau cari-cari. Demi Allah saya berani disumpah, "tambahnya.
Baca Juga: Santunan Korban Sriwijaya Air Bertambah Lagi, Mensos Risma akan Beri Rp 15 Juta
Namun, dalam perjalanan dia menemukan pemulung. Risma pun bertanya apakah sudah makan atau belum. "Saya tanya sudah makan atau belum? Itu kewajiban saya sebagai manusia," ujarnya.
Dan pemulung yang dia temui sering dalam kondisi belum makan. "Mereka makan sampai dua piring," katanya.
Menurut Risma, dia hanya ingin membantu pemulung agar dapat bantuan. "Mereka tidak mendapat bantuan hanya karena tidak ada alamat," ucap politisi PDIP ini.
Baca Juga: Soal Blusukan Settingan, Risma Dilaporkan Gus Yasin tapi Ditolak Polisi
Dalan rapat bersama Komisi VIII, banyak anggota komisi yang I fokus pembahasan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) agar bantuan sosial menjadi lebih tepat sasaran. Sebagian besar anggota Komisi mempertanyakan hal itu, karena masalah keakuratan DTKS sering merugikan masyarakat kurang mampu.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV