> >

Penyerapan APBD dan Bansos Masih Rendah, Kepala Daerah Kena Evaluasi Presiden Jokowi

Politik | 1 September 2020, 16:24 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju tampak tak menggunakan masker saat rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, Senin (3/8/2020). (Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden)

JAKARTA, KOMPASTV – Presiden Joko Widodo meminta agar anggaran belanja daerah dapat segera digunakan untuk mendorong pergerakan ekonomi.

Percepatan realisasi anggaran belanja daerah ini salah satu hal yang ditekankan Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan kepada para gubernur dalam rapat terbatas melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/9/2020).

Presiden Jokowi menjelaskan dalam data yang diterima, hingga 27 Agustus 2020, rata-rata nasional untuk realisasi belanja APBD provinsi masih berada di angka 44,74 persen. Sementara untuk realisasi di tingkat kabupaten dan kota juga baru mencapai 48,8 persen.

Baca Juga: Jokowi Ingatkan 34 Gubernur Hati-hati Soal Covid-19

"Realisasi APBD seperti ini setiap hari saya ikuti. Semua provinsi, kabupaten, dan kota kelihatan semua angka-angkany," ujar Presiden Jokowi.

"Tolong betul-betul angka-angka ini diperhatikan sehingga realisasi untuk pengadaan barang dan jasa untuk belanja modal atau belanja bansos itu benar-benar segera terealisasi," sambung Kepala Negara.

Presiden menambahkan realisasi anggaran amat dibutuhkan untuk beredarnya uang di daerah dan realisasi terhadap bantuan sosial yang diterima masyarakat daerah.

Percepatan realisasi anggaran belanja juga menjadi salah satu yang dibutuhkan dalam mendukung pemulihan ekonomi dan sejalan dengan pemulihan dampak kesehatan akibat pandemi.

Baca Juga: Jokowi: Vaksin Merah Putih Siap Produksi Pertengahan 2021

"Saya minta percepat belanja APBD provinsi dan perintahkan untuk bupati dan wali kota agar APBD kabupaten dan kota terutama yang berkaitan dengan belanja barang, belanja modal, belanja bansos ini betul-betul disegerakan sehingga bisa meningkatkan konsumsi masyarakat dan meningkatkan ekonomi di daerah," ujar Presiden Jokowi.

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU