Jokowi: Tes PCR Corona di Indonesia Masih Jauh dari Target
Cerita indonesia | 11 Mei 2020, 13:17 WIBJAKARTA, KOMPASTV – Presiden Joko Widodo menyebut, kemampuan Indonesia dalam melakukan tes spesimen secara PCR (Polymerase Chain Reaction) masih jauh dari target.
Dalam satu hari, Indonesia mampu menguji hingga 5.000 sampel per harinya.
“Saya baru mendapatkan laporan kemampuan pengujian spesimen secara PCR sekarang ini sudah mencapai 4000 – 5000 sampel per hari. Saya kira ini masih jauh dari target yang saya berikan yaitu 10 ribu spesimen per hari,” ujar Jokowi saat rapat terbatas secara virtual, (11/5/2020).
Saat ini, di Indonesia baru ada 104 laboratorium yang termasuk ke dalam jaringan laboratorium Covid-19.
Baca Juga: Jokowi Minta Persiapkan Kedatangan 34 Ribu Pekerja Migran
“Sekarang ini sudah ada 104 lab yang masuk ke dalam jaringan lab Covid-19”, katanya menambahkan.
Jokowi memerintahkan agar seluruh laboratorium yang ada dimaksimalkan agar persebaran Covid-19 di Indonesia dapat segera diantisipasi.
“Saya ingin dipastikan bahwa lab-lab tersebut berfungsi maksimal”, ujar Jokowi.
Hingga saat ini (11/5/2020), jumlah pasien Covid-19 di Indonesia mencapai 14.032. sebanyak 973 orang di antaranya meninggal dunia. Sementara itu, jumlah pasien yang sembuh lebih banyak, yakni 2.698 orang.
Baca Juga: Update Corona 10 Mei: 14.032 Positif, 2.698 Sembuh, 973 Meninggal
Penulis : Abdur-Rahim
Sumber : Kompas TV