Ragam Tradisi Perayaan Paskah di Indonesia, Apa Saja Ya?
Cerita indonesia | 2 April 2021, 22:27 WIBSOLO, KOMPAS.TV – Paskah menjadi salah satu perayaan penting bagi umat Kristen dan Katolik di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Perayaan Pekan Suci dari Kamis Putih hingga Minggu Paskah di Indonesia dilakukan di berbagai daerah dengan beragam tradisi yang dibalut kearifan budaya setempat.
Apa saja sih, tradisi perayaan Paskah di Indonesia?
1. Semana Santa (Larantuka, Flores Timur)
Pada Kamis, Patung Perawan Maria atau yang disebut Tuan Ma akan dimandikan dan dikenakan pakaian berwarna hitam tanda berkabung.
Puncak proses tradisi Pekan Suci di Larantuka dirayakan pada Jumat Agung dengan dihadiri ribuan orang yang akan melarung patung Yesus di perairan.
2. Jalan Salib (Wonogiri, Jawa Tengah)
Tradisi Jalan Salib Wonogiri dilakukan di Gunung Gandul. Prosesi ini dibarengi dengan aksi teatrikal oleh umat dengan berjalan ke atas bukit dan membawa patung salib besar.
3. Memento Mori (Palangkaraya, Kalimantan Tengah)
Memento Mori berasal dari Bahasa Latin yang berarti ‘ingatlah akan kematian’. Di Palangkaraya, anggota keluarga merayakan Paskah dengan mengunjungi makam kerabat pada momen Sabtu Suci.
Keluarga berkumpul dengan menyalakan lilin dan menabur bunga di atas makam dari sore hingga Minggu dini hari.
4. Ziarah Gua Maria Sendangsono (Kulon Progo, Yogyakarta)
Menjelang Paskah, Gua Maria Sendangsono banyak didatangi peziarah. Tidak ada tradisi khusus, para peziarah datang untuk berdoa dengan membawa lilin dan bunga.
5. Tradisi Kure (Noemuti, Nusa Tenggara Timur)
Tradisi ini berasal dari Bahasa Latin yang berarti berdoa sambil mengunjungi keluarga. Tradisi Kure dilakukan dengan membersihkan Patung Yesus dan Patung Maria yang biasanya dipajang di dalam gereja.
Warga juga membawa persembahan berupa makanan dan minuman untuk dinikmati bersama.(*)
Grafis: Agus Eko
Penulis : Gempita-Surya
Sumber : Kompas TV