Presiden BWF Minta Maaf ke Jokowi dan Rakyat Indonesia soal Insiden All England 2021
Cerita indonesia | 22 Maret 2021, 21:11 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan Presiden Badminton World Federation sampaikan permintaan maaf kepada Presiden Joko Widodo terkait insiden yang membuat Tim Bulu Tangkis Indonesia gagal mengikuti ajang turnamen All England.
Amali menjelaskan Presiden BWF mengungkapkan bisa memahami dan merasakan kekecewaan dan rasa frustasi seluruh Tim Nasional Bulutangkis Indonesia.
"Maka untuk kejadian yang membuat kita tidak nyaman itu, Presiden BWF menyampaikan permintaan maaf pada Presiden Jokowi, Pada Menteri Luar Negeri, pada Kemenpora, pada PBSI dan seluruh stakeholder bulutangkis di Tanah Air,”ujar Amali.
Pihak BWF juga menyatakan akan menjadikan masukan dari insiden yang terjadi di All England ini untuk memperbaiki penyelenggaraan turnamen bulutangkis selanjutnya.
“emang sekarang situasi dalam kondisi pandemi Covid-19, maka kedepan perlu lebih mempersiapkan diri dan kejadian di All England ini menjadi pelajaran sangat berharga,"ujar Amali
Diketahui tim Bulu Tangkis Indonesia dipaksa mundur dari turnamen All England usai adanya kontak dengan satu orang saat perjalanan pesawat dari Istanbul ke Birmingham, Inggris. Sehingga tim harus melakukan isolasi hingga 23 maret oleh otoritas kesehatan Inggris.
Namun karena desakan dari Pemerintah Indonesia, tim bisa pulang ke Indonesia lebih awal yakni 21 Maret usai dilakukan tes swab terlebih dahulu dan seluruh tim mendapatkan hasil tes swab negatif.
Video Editor: Faqih
Penulis : Theo-Reza
Sumber : Kompas TV