> >

Ubah Pemasaran Melalui Online, Strategi Usaha Bertahan di Tengah Pandemi

Cerita indonesia | 6 November 2020, 12:24 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.TV - Sempat terpuruk akibat terkena dampak pandemi Covid-19 yang tengah melanda tanah air, usaha lemari ukiran khas Palembang mencoba bangkit di masa kenormalan baru.

Guna meningkatkan penjualan saat pandemi pengusaha lemari ukiran khas Palembang menyiasatinya dengan penjualan online.

Sejak merebaknya pandemi pada bulan Maret yang lalu penjualan lemari ukiran khas Palembang bahkan mengalami penurunan hingga 40 persen.

Jika sebelumnya pengusaha lemari ukiran khas Palembang bisa menjual 30 unit per bulannya, kini di masa pandemi mereka hanya mampu menjual sekitar 15 unit per bulan.

Mengubah strategi pemasaran dengan sistem online menunjukkan tren positif dengan adanya peningkatan penjualan. Jika selama ini pengusaha lemari ukiran khas Palembang hanya melayani pemesanan dari dalam kota, maka kini mereka juga menerima pesanan dari luar kota Palembang.

Untuk satu unit lemari ukiran khas Palembang ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp 2,5 juta hingga Rp 8 Juta tergantung dari kerumitan dan ukuran dari lemari ukiran tersebut.

Baca Juga: Kreativitas di Tengah Pandemi, Mengubah Sampah Menjadi Aneka Kerajinan

Penulis : Laura-Elvina

Sumber : Kompas TV


TERBARU