Terkait Pembunuhan Pendeta, Menko Polhukam: Ada Dugaan Keterlibatan Aparat dan Pihak Ketiga
Cerita indonesia | 21 Oktober 2020, 15:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyebut ada kemungkinan dugaan keterlibatan aparat dan pihak ketiga dalam pembunuhan pendeta Yeremias Zanambani di Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan hal tersebut dalam konferensi pers di kantor Kemenkopolhukam, pada hari Rabu (21/10/20).
Baca Juga: Penyelidikan TGPF Intan Jaya Selesai, Hasilnya Diumumkan Menkopolhukam Mahfud Senin Depan
"Tetapi kalau pendeta Yeremias itu ada dugaan melibatkan aparat dan kemungkinan pihak ketiga. Itu tidak bisa dihindari kemungkinan pihak ketiga. memang waktu itu kan dugaan-dugaan yang muncul. ada yang menduga aparat, kita selidiki. ada yang menduga pihak ketiga, kalau pihak ketiga itu kan teorinya teori konspirasi aja. KKN yang membunuh lalu dituduhkan ke aparat", ujar Menko Polhukam.
Menko Polhukam mengatakan bahwa dari fakta-fakta yang ditemukan di lapangan, akan mengarahkan ke titik terang.
Mahfud juga mengatakan bahwa proses penyelidikan bisa terus dilanjutkan dengan asas Pro Justisia, sehingga tidak ada batas waktu.
Penulis : aryo-bimo
Sumber : Kompas TV