Soal Virus Corona, Begini Kata Pelajar WNI yang Terisolasi di Wuhan
Kompas dunia | 26 Januari 2020, 03:02 WIBBerikut di atas perbincangan dengan Siti Mawaddah, pelajar Indonesia di Wuhan, Tiongkok, terkait kasus menyebarnya virus corona.
Kota Wuhan di Tiongkok sepi sejak pemberlakuan isolasi warga mencegah penyebaran virus corona.
Data terkini menyebutkan bahwa sudah 41 orang meninggal dan lebih dari 1.300 lainnya terinfeksi virus corona.
Pemandangan berbeda nampak di pusat Kota Wuhan. Biasanya, warga lalu lalang di sekitar pusat perbelanjaan.
Namun, sejak isolasi diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona, hanya sejumlah warga yang masih beraktivitas di luar ruangan.
Di tempat perbelanjaan, warga memborong kebutuhan sehari-hari untuk persediaan mengantisipasi isolasi di Wuhan diperpanjang.
Fasilitas umum seperti stasiun kereta api, termasuk kereta bawah tanah dan bandara ditutup.
Polisi memeriksa kendaraan yang masuk dan keluar dari Wuhan meski tidak menutup total akses jalan.
Virus corona terdeteksi pertama kali di Kota Wuhan, Tiongkok, pada Desember 2019.
Meski hingga kini belum bisa dipastikan hewan apa yang menjadi medium virus korona, namun yang pasti jumlah korban di daratan Tiongkok terus bertambah.
Per 23 Januari 2020, virus corona telah menyebabkan 571 orang terjangkit, dan 17 orang dinyatakan tewas.
Penulis : Christandi-Super
Sumber : Kompas TV