Anak 2 Tahun di Ukraina Tewas karena Serangan Udara, Rudal Rusia ke Kiev Berhasil Disergap
Kompas dunia | 4 Juni 2023, 14:56 WIBKIEV, KOMPAS.TV - Otoritas Ukraina melaporkan seorang anak berusia dua tahun di Dnipro, Ukraina bagian tengah, tewas akibat serangan udara pada Minggu (4/6/2023). Serangan udara di distrik permukiman ini juga menimbulkan 22 korban luka.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuduh pasukan Rusia berada di balik serangan ini. Serangan ini dilaporkan merusak gedung dua lantai, 10 rumah, sebuah toko, dan pipa gas.
Baca Juga: Kemlu Ukraina Tolak Solusi Damai Prabowo: Rusia Harus Mundur, Tak Ada Skenario Alternatif
"Pada malam hari, jenazah seorang gadis dievakuasi dari reruntuhan sebuah rumah di permukiman Pidhorodnenska. Usianya baru dua tahun," kata Gubernur Dnipropetrosk Sergiy Lysak, dikutip The Guardian.
Intensitas serangan udara Rusia ke Ukraina dilaporkan meningkat beberapa pekan belakangan. Pada saat bersamaan, operasi sabotase di wilayah Rusia juga meningkat.
Pada Minggu (4/6) dini hari waktu setempat, Rusia juga dilaporkan mengirim gelombang serangan udara ke ibu kota Ukraina, Kiev.
Namun, otoritas setempat menyebut gelombang rudal dan drone Rusia berhasil disergap sistem pertahanan udara.
Saksi mata di kawasan Kiev mengaku mendengar suara-suara ledakan yang terdengar seperti rudal penyergap menghantam target. Ledakan-ledakan itu disebut berasal dari luar pusat kota.
Baca Juga: Dapat Bantuan Tank dan F-16 dari AS, Ukraina Belum Siap Serang Balik Rusia
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : The Guardian